By: Bagoes Darmawan, S.Pd
Relasi dan fungsi merupakan pelajaran baru bagi siswa yang duduk di bangku SMP. Hal ini dikarenakan pada pendidikan sekolah dasar, materi ini belum diajarkan. Karena materi ini merupakan hal baru bagi siswa, maka tidak heran jika banyak siswa yanga mengalami kesulitan untuk memahami materi ini di kelas.Berikut ini dalah beberapa trik berdasarkan pengalaman mengajar saya yang mungkin dapat anda coba ketika anda mengajarkan relasi atau fungsi di bangku SMP.
1. Mulailah dengan hal yang luar biasa
Sadar atau tidak sadar, ketika kita mengajar di dalam kelas, sering kita memulai menerangkan matematika langsung kepada pokok pembicaraannya. Hal inilah yang terkadang, atau bahkan membuat siswa kita jenuh, bosan, dan malas untuk mengkaji matematika yang pada akhirnya mereka menjudge bahwa matematika itu pelajaran yang sulit dan membosankan. Karena hal inilah, maka kita perlu membuat pembukaan yang sifatnya luar biasa. Misalkanya, ketika kita memulai menerangkan relasi fungsi, kita dapat bercerita atau berdiskusi sederhana mengenai masalah keseharian yang mengarah kearah materi relasi dan fungsi, seperti menanyakan habi masing-masing siswa, atau kegiatan siswa di rumah.
2. Lebih baik memulainya dengan tidak menggunakan bilangan, simbol,
atau diagram
Pernah, ketika saya kepada beberapa anak didik saya mengenai matematika, dia menjawab bahwa matematika adalah angka-angka dan simbol. Berdasarkan jawaban tersebut,maka saya berpikir bahwa selama ini konsep matematika yang tertanam pada anak hanyalah angka dan simbol saja, sehingga ada baiknya kita ajak siswa kita berimajinasi sebelum mereka mempelajari relasi dan fungsi lebih jauh.
3. Berikan game sebagai variasi
Untuk menambah semangat siswa dalam memahami materi relasi dan fungsi, kita dapat juga memberikan game yang behubungan dengan materi tersebut, seperti teka-teki silang, menjodohkan relasi, atau math war.
4. Berikan evaluasi yang sederhana
Untuk mengetes seberapa jauh siswa memahami materi relasi dan fungsi, kita dapat memberikan evaluasi, baik maupun tulisan. Namun perlu diingat, karena siswa yang kita ajari memiliki motivasi yang berbeda-beda, maka evaluasi yang kita cukup sederhana saja, seperti memberikan contoh relasi dan fungsi, dan menyebutkan unsur-unsurnya berdasarkan relasi atau fungsi yang telah mereka buat.
0 comments:
Post a Comment